Eksposisi Definisi

Latar Belakang

            Salah satu program pokok Departemen Pendidikan Nasional dalam rangka peningkatan mutu pendidikan adalah menentukan standar kebijakan pendidikan nasional. Salah satu realisasi dari program poko tersebut ialah terealisasinya pengembangan sekolah ideal yaitu sekolah model terpadu yang terdiri atas TK, SD, SMP dan SMA. Dalam hal ini rancangan kelembagaan, kurikulum, sarana dan prasarana serta pengembangannya disesuaikan dengan tuntutan sistem pendidikan Nasional. Sekolah ini merupakan salah satu bentuk alternatif layanan pendidikan ideal yang memiliki fasilitas lengkap dan tenaga kependidikan profesional serta dikembangkan secara kolektif oleh berbagai stakeholders, yakni Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, masyarakat dan sekolah (school based management).

Sekolah ini diresmikan pada tanggal 13 April 2005 oleh Gubernur Sulawesi Tengah. Sedangkan izin operasionalnya diberikan pada tanggal 1 Agustus 2005.

Visi

            Meletakkan dasar dan menciptakan insan madani yang unggul dalam iptek, dilandasi imtaq, etika dan dan moral dengan wawasan nasional dan internasional.

Misi

1. Menyiapkan dan melaksanakan proses pembelajaran, bimbingan secara efisien dan efektif sehingga setiap siswa berkembang secara optimal sesuai potensi yang dimiliki.
2. Menumbuhkan dan menggelorakan semangat keunggulan secara intensif kepada seluruh warga sekolah.
3. Mendorong, menumbuhkan, memfasilitasi penghayatan terhadap ajaran agama yang dianut oleh setiap siswa, etika, moral dan budaya bangsa. Semua itu diharapkan menjadi sumber kearifan dalam berperilaku dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari.
4. Mendorong, menumbuhkan, memfasilitasi terwujudnya pelaksanaan nilai luhur bangsa dan nilai-nilai sosial lainnya yang bersumber dari kearifan lokal sebagai modal dasar menapaki pergaulan, interaksi antar manusia dalam lingkup daerah, nasional dan internasional.
5. Menerapkan manajemen partisipatif dalam mengelola sekolah dengan mensinergikan tiga kekuatan utama, yakni pemerintah, swasta dan masyarakat (good governance).

Profil Pembelajaran

            SDN Model Terpadu Madani  bertujuan menyiapkan peserta didik melanjutkan pendidikan ke tingkat SMP melalui pengembangan seluruh potensi dan kemampuan fisik, intelektual, emosional, moral dan agama secara optimal dalam lingkungan pendidikan yang kondusif, demokratis dan kompetitif. Tujuan yang diharapkan akan tercapai dalam kurun waktu enam tahun adalah sebagai berikut:

a)      Pencapaian Kompetensi Akademik (Academic Competence Achievement)

1.      Nilai ulangan dan nilai akhir peserta didik di atas pencapaian rata-rata na-sional atau minimal 7,50 berdasarkan ujian atau standar nasional.

2.      Nilai ulangan dan ujian akhir mata pelajaran yang menggunakan bahasa pengantar bahasa Inggris minimal 7,50 atau sederajat melalui ujian lembaga internasional.

3.      Berbahasa Inggris aktif sesuai tingkat usia dan perkembangan jiwanya.

4.      Mampu menjadi finalis olimpiade mata pelajaran tingakt nasional atau in-ternasional bahkan diharapkan menjadi pemenangnya.

5.      Memiliki tim kesenian dan olahraga yang mampu tampil pada acara atau lomba tingkat lokal, nasional dan internasional.

6.      Jumlah lulusan yang melanjutkan atau diterima atau lulus atau mendapat beasiswa untuk melanjutka ke sekolah atau perguruan tinggi dalam dan luar negeri 100%.

7.      Mampu mengoperasikan komputer.

b)      Pencapaian Kompetensi Non Akademik (Non-Academic Competence Achieve-ment)

1.      Memiliki keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa (taat beribadah).

2.      Jujur, rasa kasih sayang yang tinggi terhadap sesama tanpa pandang bulu, solidaritas yang tinggi, toleransi, disiplin dan kerja keras.

3.      Nasionalisme dan patriotisme yang tinggi.

4.      Memiliki motivasi dan komitmen yang tinggi untuk selalu mencapai prestasi, keunggulan dan kemajuan.

5.      Disiplin dan kemandirian yang tinggi yang dijunjung oleh kondisi fisik yang prima.

6.      Menjadi inspirator dan motivator di mana pun mereka berada.

Profil Pembelajaran

1. Proses pembelajaran mengacu pada kurikulum lokal atau daerah dan kurikulum nasional, yakni Kurikulum Tingkat Standar Kompetensi (KTSP).
2. Pembelajaran aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan (PAKEM) serta mengasyikan dan menguatkan atau Active, Joyful, dan Effective Learning (AJEL).
3. Mengembangkan pendidikan yang berbasis luas (board based education) dan life skill.
4. Menerapkan pembelajaran yang demokratis (democratic teaching) yakni memberikan keluasan siswa berpendapat atau berekspresi menghargai perbedaan, serta bebas dari tekanan dan paksaan.
5. Siswa dapat memiliki bakat dan kemampuan luar biasa diberikan layanan khusus.

Evaluasi

            Evaluasi hasil belajar dilakukan oleh guru. Begitu juga pengembangan alat evaluasi dilakukan oleh guru sesuai dengan tujuan pembelajaran.

Peserta Didik

            Jumlah murid maksimal 20 orang dalam satu kelas dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Berusia tujuh tahun, diutamakan memilki ijazah TK.
2. Memenuhi standar kesehatan.
3. Memilki sikap dan perilaku yang baik.
4. Memilki kemampuan dasar dan kecakapan bawaan yang optimal sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangannya.
5. Mandiri dan mampu menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
6. Lulus tes penjaringan masuk.
7. Tes IQ.